LIVE DKC SABTU, 25 JANUARI 2025 PUKUL 21:30 WIB: TIDAK PADA ESENSINYA, CUMAN MENGHUJAT SAJA..!!!, #almof
Menanggapi VT Al Mofu tentang ”Pendeta/ Orang Protestan Siapa yang Ikut Merumuskan Alkitab” dan ”Coba Kamu Jawab Jujur, Kamu Protestan Dibawa oleh Rasul Siapa”
Jawaban Al Mofu tentang ”Pendeta/ Orang Protestan Siapa yang Ikut Merumuskan Alkitab”: Alkitab terdiri dari 2 bagian besar Perjanjian Lama, yang selesai ratusan tahun sebelum Yesus lahir, dan Perjanjian Baru, yang selesai di abad ke-1 atau paling lama abad ke-2.
Dasarnya darimana Al Mofu menyatakan Perjanjian Baru di abad ke-1 atau abad ke-2, siapa yang mengkanonkan?
Jawaban Al Mofu tentang ”Coba Kamu Jawab Jujur, Kamu Protestan Dibawa oleh Rasul Siapa”: melebar sampai ke pernyataan tentang Bunda Maria, bahkan mengakui tokoh bidat John Wickliffe dan John Huss. Juga tentang reformasi yang dibawa Martin Luther mengenai penjualan surat indulgensi.
Bagaimana dengan penjualan perpuluhan yang diwajibkan Protestan sekarang ini, dan pendeta saling menghujat karena perpuluhan?
Pernyataan Al Mofu selanjutnya bahwa reformasi untuk membawa kembali ajaran gereja ke ajaran para nabi/ rasul/ ajaran mula-mula sebelum dikontaminasi kesesatan semakin masif di abad ke-4 s/d ke-16, Protestan bukan ajaran baru sama seperti reformasi di Indonesia di tahun 1998 untuk membawa kembali negara ini kepada rel yang sudah dibuat pendiri bangsa ini; Katrom adalah varian penyembah berhala, sama seperti Patris Alegro mempunyai dewi Maria versi fiksi; Kepala Gereja Protestan adalah Yesus yang tinggal di surga sementara Katolik Kepala Gerejanya adalah Paus yang tinggal di Vatikan.
Dalam hal ini Al Mofu bisanya hanya menghujat Katolik, kalau menuruti ”sola scriptura” siapa yang diberikan kunci? Yang dipilih memimpin/ menggembalakan siapa? Lebih baik mengikuti suksesi Paus yang merupakan suksesi Rasul Petrus.
Selanjutnya Al Mofu menyatakan Katrom hanya merusak Kitab Suci; bahkan lari sampai ke pernyataan menurut Kitab Roma bahwa semua orang telah berbuat dosa lalu mengapa Maria dianggap tidak berdosa sejak dalam kandungan?
Lalu siapa yang mengkanonkan Kitab Suci kalau bukan Katolik? Justru Protestan yang merusak dengan menghilangkan 7 Kitab di abad ke-19 menjadi hanya total 66 Kitab dalam Kitab Suci.
Kemudian pernyataan Al Mofu bahwa Protestan mewarisi iman para rasul.
Lalu suksesinya dari mana? Luther dan Calvin saja tidak menggunakan Pengakuan Para Rasul tetapi Pengakuannya sendiri.
Contoh ke 1) bahwa Protestan mewarisi ajaran para rasul adalah: para rasul mengajarkan ”iman dan perbuatan” tetapi Katolik mengubahnya menjadi ”iman plus sakramen” yang sudah dilawan dalam Konsili pertama di Yerusalem menurut Kisah Para Rasul 15 dimana kemudian dikutuk oleh Rasul Paulus.
Konsili Yerusalem tidak membawa terkait pernyataan Al Mofu melainkan membawa pembahasan tentang sunat makanya ada ajaran Para Penyunat di abad ke-1. Sejak kapan Rasul Paulus menentang ”iman dan perbuatan”?
Contoh ke 2) Rasul mana yang mencium kaki Maria, Katolik malah mencium kaki patung Maria? Kristen ingin membawa kembali gereja yang sudah bengkok-sebengkoknya oleh ajaran Katrom. Alegro adalah nabi palsu/ Anti Kristus.
Lagi-lagi disini Al Mofu bisanya hanya menghujat!
Menanggapi VT Ezra Soru tentang Reformasi Gereja yang Terpecah
Ezra Soru menyatakan reformasi adalah pemurnian ajaran gereja yang sudah melenceng, setelah itu kabar baik baru diberitakan ke seluruh dunia.
Apakah selama ini ajaran para rasul tidak murni sehingga perlu dimurnikan dengan reformasi Protestantisme?
Menanggapi VT Pendeta Protestan tentang seorang yang tidak memberikan perpuluhan dosanya besar sekali, kita harus setia memberikan perpuluhan
Bagaimana dengan video ini tentang perpuluhan yang tidak selesai dibahas oleh pendeta Protestan?
Menanggapi VT Pendeta Protestan lainnya tentang ”PENDETA PERAMPOK” yang selalu meminta perpuluhan
Disini jelas ada pertentangan sesama pendeta Protestan tentang perpuluhan!
Kesimpulannya: Al Mofu tidak pernah menjawab tidak ke inti pertanyaannya, hanya menghujat Romo Patris Alegro dan Bunda Maria
95 Dalil Martin Luther No. 71: ”Biarlah orang yang berbicara menentang kebenaran surat pengampunan dosa Paus terkucil dan terkutuk.”[1]
Disini jelas Luther mengatakan yang membicarakan surat indulgensi terkucil dan terkutuk!
Membantah 3 point pernyataan Al Mofu yaitu: 1) tentang Bunda Maria, 2) tentang ajaran para rasul, dan 3) tidak menjawab esensi pertanyaan umat Katolik
-
- Bunda Maria yang dianggap telah berdosa menurut Al Mofu berdasarkan Roma 3:23, bandingkan dengan:
- Yudas 1:24 – ”Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya.”
- Yudas 1:25 – ”Allah yang esa, Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan sampai selama-lamanya. Amin.”
Disini sebelum Bunda Maria sebelum jatuh/ tersandung telah dipegang oleh Tuhan karena Bunda Maria telah ditempatkan sebagai wadah Sang Firman.
-
- Ajaran Para Rasul menurut Kitab Suci:
- Kisah Para Rasul 2:42 – ”Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa.”
- Kisah Para Rasul 2:46 – ”Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing secara bergilir dan makan bersama-sama dengan gembira dan dengan tulus hati”
Dua ayat ini dengan jelas menguraikan cara hidup jemaat yang pertama = Jalan Tuhan = Katolik = Kristen yaitu Katolik/ Ekaristi.
Dekrit Konsili Roma (382 M) tentang Kanon Alkitab
Berikut ini adalah dekrit gerejawi pertama tentang kitab-kitab kanonik Gereja Katolik dalam Kitab Suci yang persis sama dengan kanon yang digunakan saat ini oleh Gereja Katolik. Luther menghapus tujuh dari kitab-kitab tersebut, ditambah beberapa bagian dari Daniel dan Ester.
’Demikian pula telah dikatakan: Sekarang memang kita harus membahasa Kitab Suci Ilahi, apa yang diterima Gereja Katolik universal dan apa yang harus dihindarinya.”
Urutan Perjanjian Lama
- Kejadian: satu buku
- Keluaran: satu buku
- Imamat: satu buku
- Bilangan: satu buku
- Ulangan: satu buku
- Josue Nave: satu buku
- Hakim-hakim: satu buku
- Ruth: satu buku
- Raja-raja: empat buku
- Paralipomenon (yaitu Tawarikh): dua buku
- Mazmu: satu buku
- Salomo: tiga buku
- Amsal: satu buku
- Pengkhotbah: satu buku
- Kidung Agung: satu buku
- Himat: satu buku
- Sirakh: satu buku
Urutan Kitab Nabi-nabi:
- Yesaya: satu kitab
- Yeremia: satu kitab, dengan Ginoth yaitu dengan Kitab Ratapannya
- Yehezkiel: satu kitab
- Daniel: satu kitab
- Osee: satu kitab
- Micheas: satu kitab
- Yoel: satu kitab
- Abdias: satu kitab
- Yunus: satu kitab
- Nahum: satu kitab
- Habakuk: satu kitab
- Sewanya (Sophonias): satu kitab
- Hagai (Aggeus): satu kitab
- Zakharia: satu kitab
- Maleakhi: satu kitab
Urutan Sejarah:
- Ayub: satu kitab
- Tobias: satu kitab
- Esdras: dua kitab (Ezra dan Nehemia)
- Ester: satu kitab
- Yudit: satu kitab
- Makabe: dua kitab
Demikian pula urutan penulisan Perjanjian Baru dan Perjanjian Anadi, yang hanya didukung Gereja Katolik yang kudus
Injil:
- Menurut Matius: satu kitab
- Menurut Markus: satu kitab
- Menurut Lukas: satu kitab
- Menurut Yohanes: satu kitab
Surat-surat Rasul Paulus dalam nomor empat belas:
- Kepada Gereja di Roma (1)
- Kepada Gereja di Korintus (2)
- Kepada Gereja di Efesus (1)
- Kepada Gereja di Tesalonika (2)
- Kepada Gereja di Galatia (1)
- Kepada Gereja di Filipi (1)
- Kepada Gereja di Kolose (1)
- Kepada Timotius (2)
- Kepada Titus (1)
- Kepada Filemon (1)
- Kepada Gereja di Ibrani (1)
Wahyu Yohanes: satu kitab
Kitab Para Rasul: satu kitab
Surat-surat Kanonik berjumlah tujuh:
- Dari Rasul Petrus: dua surat
- Dari Rasul Yakobus: satu surat
- Dari Rasul Yohanes: satu surat
- Dari Yohanes yang lain, murid terkasih: dua surat
- Dari Tudas sang Zealut, sang Rasul: satu surat
Dekrit Konsili Roma (382 M) tentang Kanon Kitab suci pada masa pemerintahan Paus Damasus (366-384 M)
Membantah Al Mofu bahwa Iman dan Sakramen berdasarkan Kisah Para Rasul 15
Kisah Para Rasul 15:1-21 – Sidang di Yerusalem
Kisah Para Rasul 15:22-34 – Jawab untuk Antiokhia
Kisah Para Rasul 15:35-41 – Perselisihan antara Paulus dan Barnabas
Terbukti disini Kisah Para Rasul 15 TIDAK ADA KAITANNYA DENGAN IMAN DAN SAKRAMEN!
Membantah Al Mofu bahwa Iman dan Sakramen berdasarkan Galatia 1:8-9
”Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari surga yang memberitakan kepadamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia. Seperti yang telah kami katakan sebelumnya, sekarang kukatakan sekali lagi: Jikalau ada orang yang memberitakan kepadamu suatu injil, yang berbeda dengan apa yang telah kamu terima, terkutuklah dia.”
Dua ayat Galatia ini tidak ada kaitannya dengan sakramen, justru ini ditujukan untuk ajaran sesat Protestan.
Bagaimana Protestan menanggapi video syarat masuk dalam agama Kristen Ortodoks?
- Mencium salib Korpus,
- Meminum air suci,
- Mencium tangan para pendeta,
- Sujud di depan pendeta sesepuh, Episkopos Daniel Biantoro – GOI,
- Memakai jilbab dan wudhu seperti Islam dan sholat menghadap foto Yesus.